Dua Fortuner Anak Kuliahan Adu Performa, Mana Lebih Beringas?

GridOto.com - Dua Toyota Fortuner milik anak kuliahan adu performa, mana lebih beringas?

Berbekal mesin diesel cukupan, dua anak kuliahan ini meront untuk modif Toyota Fortuner miliknya jauh lebih sangar performanya.

Untuk tipe, keduanya merupakan Fortuner VRZ berbekal mesin 2GD-FTV berkapasitas 2.400 cc.

Berdasarkan data di atas kertas, versi engine stock dibekali performa tenaga 148 dk dan torsi 400 Nm.

Secara konsep, keduanya fokus pada performa namun masing-masing memiliki resep sendiri pada rombakan mesin.

1. Toyota Fortuner Hitam

Ivan si empunta Toyota Fortuner ini memang mau mobilnya lari kencang. Mulai dari ganti turbo.

"Untuk rombakan mesin lumayan banyak, tapi karena ini VRZ yaudah aja gue bikin ganti turbo biar pol," kata Ivan soal modifikasi Toyota Fortuner miliknya.

Sekarang saja, jantung pacu dilecut jadi makin beringas dengan klaim tenaga sampai menyentuh 284 dk dan torsi 630 Nm.

"Turbo sekarang pasang RHF4 dari Thailand, Piggyback Dastek juga. Dan karena ganti turbo pasti remap, boost gue set di 2,0 bar padahal tadinya 2,2 bar cuma demi keamanan juga jadinya diturunin," terangya pajang lebar.

Dengan rombakan ini praktis pipa-pipa wajib diubah, Ivan menggunkan pipa Allumunium agar mampu menjaga temperatur.

Begitu pula dengan penjaga temperatur lainnya seperti radiator yang kini dipasang lansiran Koyorad dan ATF Cooler

"Terus karena udah ganti turbo kit sama Dastek juga makanya harus remap kan, itu ECU udah remap stage 2 dan pas dyno test dapat di angka 284 dk untuk tenaga, torsinya 630 Nm," jelas Ivan.

Untuk memaksimalkan performa, suplai bahakn bakar dan sistem pembuangan juga dimodifikasi.

Untuk suplai dipasang open air filter dengan pipa-pipanya.

Sementara exhaust diganti dari downpipe menggunakan bahan custom stainless dan HKS Legamax untuk resontor hingga muffler.

Ongkos yang dihabiskan Ivan untuk sekadar memodifikasi mesin berada di kisaran Rp 70 jutaan.

"Untungnya (budget modif) enggak nyusahin orang tua soalnya punya usaha juga jual beli spare part dan aksesori," tandas Ivan. Mantap bro!

2. Toyota Fortuner Abu-Abu

Turbo kit asal Thailand memang cukup populer di kalangan pecinta diesel seperti Toyota Fortuner bertorsi 670 Nm ini.

Perubahannya terbilang simpel lantaran turbo kit yang disiapkan sudah terbilang komplit.

"Gue pakai turbo dari Thailand, namanya Turbo SKS F44 VGT. Kalau buat ke performa jadinya sih lumayan banget," buka Chen Zhen, si pemilik mobil.

Secara performa, lonjakkannya terbilang drastis lantaran nyaris mencapai 100 persen. Untuk tahu lebih jelas bisa dilihat perbandingan performa sebelum (basis) dan sesudah dimodifikasi.

Pada versi standarnya, mesin diesel commonrail 2GD-FTV ini dibekali tenaga sebesar 149,6 dk/3.400 rpm, sedangkan torsi puncaknya di angka 400,1 Nm/1.600 rpm.

Pada Toyota Fortuner VRZ tipe TRD milik Chen kini sudah mencapai angka 300 dk pada tenaga dan 670 Nm pada torsi.

"Waktu itu dites dyno sentuh 290-an dk dan peak-nya di sekitar 300-an dk. Torsinya kemarin dapat di angka sekitar 660 sampai 670-an Nm," beber Chen.

Peningkatan performa ini didukung beberapa part yang disuntikkan di antaranya, open filter lansiran K&N lengkap dengan pipa-pipa alumunium custom.

Soal custom pipa juga termasuk exhaust system mulai dari downpipe, front pipe, hingga ke tail pipe, "Tapi muffler gue tambahin lagi pakai yang burn tip gitu," paparnya melengkapi.

Nah untuk mengimbangi performa turbo dengan temperatur sangat tinggi, Chen melengkapi saluran radiator dengan selang braided Flex agar dapat mengimbangi kecepatan sirkulasi yang tinggi.

"Tapi so far intercooler gue gak ganti, masih pakai yang standarnya. Dan sejauh ini gak ada kendala sama mesin, padahal ini kan dipakai harian juga," ungkap Chen.

Sementara untuk suplemen di mesin, Fortuner ini mengandalkan Dastek Unichip X yang dikombinasikan dnegan Idrive HV4, selenoid, throttle control, dan terakhir reflash.