Untuk suspensinya juga sudah diganti dengan sok Hagon Nitron dan ada breket pelat nomor untuk menyempurnakan kaki belakangnya.
Beralih ke bagian bodywork, subframe jelas sudah dipangkas menjadi lebih pendek dan dipasangi jok custom cafe racer serta stoplamp LED.
Kemudian untuk tangkinya masih tetap standar namun sudah dimodifikasi dengan tutup tangki simpel dan rumah speedometer Motogadget mungil.
Posisi speedometer yang di tangki membuat area kokpitnya semakin resik dengan penggunaan setang model drag bar.
Kokpitnya juga dilengkapi handgrip Biltwell, saklar-saklar mungil, serta sepasang headlamp LED sebagai pusat penerangan.
Pindah ke bagian mesin, kru Tamarit memasang belly pan berukuran besar yang mencover bagian blok mesin namun tetap menunjukkan lekuk mesin.
Lalu air box diganti dengan filter pod dan exhaust system 2into1 dari Zard yang akan memberikan suara gahar.
Terakhir sebagai finishing, bodi-bodinya diberi kelir dark grey dengan grafis hitam dan silver yang menyambung dari tangki ke belly pan.
Hasilnya, Triumph Bonneville T100 ini menjelma menjadi cafe racer berparas garang nan menawan.
Baca Juga: Triumph Bonneville T100 Scambler, Tampang Keren Modal Ubahan Ringan
Baca Juga: Triumph Speed Twin Cafe Racer, Tampil Rupawan Cuma Modal Body Kit
Baca Juga: Triumph Bonneville Jadi Scrambler Serba Hitam Berpostur Riding Rendah
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Bikeexif.com |
KOMENTAR