Tak ketinggalan dipasang exhaust system kustom stainless steel dengan sepasang muffler GP-style.
Geser ke bodi-bodi, subframe sudah mendapat rombakan menjadi lebih minimalis yang kemudian dipasangi jok single seat dan buntut mungil.
Sementara untuk tangkinya masih menggunakan bawaan aslinya yang dipadukan dengn kokpit minimalis.
Kokpitnya mengandalkan Ducati 1199 Panigale dengan setang clip-on TRW, panel instrumen Motogadget, serta saklar mungil dari m-Switch.
Menyempurnakannya, Tossa menyematkan headlamp LED, lampu sein bar-end Motogadget, serta stoplamp 3in1 Kellermann.
Terakhir sebagai finishing, pelek dan suspensinya diberi anodize gold sesuai konsepnya.
Sementara bodinya diberi kelir hitam dengan striping emas asli yang serasi dengan kaki-kakinya.
Hasilnya, BMW R100 ini menjelma jadi cafe racer yang tampil mewah dan menawan.
Baca Juga: BMW R100 Tampang Beringas Dengan Mesin Mencangkok Supercharger
Baca Juga: BMW R100 Bergaya Cafe Bobber, Bernuansa Klasik, Bodi Krom Bikin Silau
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Pipeburn.com |
KOMENTAR