Kemudian base oil synthetic juga memiliki ketahanan viskositas atau kekentalan yang lebih stabil.
Jika begitu, maka otomatis umur dari oli yang menggunakan base oil synthetic dapat berumur lebih panjang.
Selain itu oli synthetic juga lebih tahan panas dan memiliki titik tuang lebih rendah.
Namun dengan banyaknya kelebihan ketimbang base oil mineral, base oil synthetic memiliki kekurangan dari sisi harga.
"Kekurangannya lebih mahal, namanya synthetic jika benar-benar dibuat secara synthetic viscositas indexnya itu dari 120 sampai 150," jelasnya.
Meski begitu, base oil meniral juga memiliki tingkat oli yang hampir menyamai kualitas oli synthetic karena memiliki 3 grup.
"Memang pada grup base oil mineral terdapat 3 grup, dan di grup 3 memiliki kualitas yang hampir sama dengan synthetic," sebut Rizal.
Adapun base oil mineral grup 3 memiliki viscositas index lebih dari 120, dan itu sudah menyamai dengan minimal viscositas index dari oli synthetic.
Baca Juga: Apa Benar Oli Transmisi Matik Bisa Menguap? Ini Kata Bengkel Spesialis
"Makanya beberapa produk-produk yang ada di pasaran walaupun menggunakan base oil tapi base oil grup 3 itu pada logo kemasannya sudah disebut dengan synthetic," tutup Rizal.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR