Baca Juga: Kasih Pujian, Fabio Quarataro Ungkap Satu Kekuarangan Sirkuit Mandalika
Apalagi pada hasil akhir tes kemarin, Quartararo hanya tertinggal 0,014 detik.
Bahkan berbicara peluang, Francesco Bagnaia juga lebih besar dari Pol Espargaro karena mampu menembus di bawah 1 menit 31,500 sebanyak dua kali, alias 4,88% dari total lap yang dilakukannya selama hari kedua dan ketiga tes.
Mengenai lap tunggal, Honda yang memakai motor baru menunjukkan peningkatan.
Selain Pol Espargaro dan Marc Marquez, Takaaki Nakagami juga sekali mencetak waktu di bawah 1 menit 31,5 detik.
Selain soal lap tunggal, ritme balap juga yang paling menarik karena akan menentukan bagaimana kecepatan pembalap saat balapan dilakukan.
Dalam total 61 hot lap yang dicetaknya, Quartararo mencetak banyak lap di rentang waktu 1 menit 32,0 detik hingga 1 menit 32,5 detik, serta rentang 1 menit 32,5 detik hingga 1 menit 33,0 detik.
Selain Quartararo, Pol Espargaro dan Marc Marquez juga mampu mencetak banyak lap dalam rentang 1 menit 32,0 detik hingga 1 menit 32,5 detik, serta rentang 1 menit 32,5 detik hingga 1 menit 33,0 detik.
Tapi Quartararo masih unggul dari duo Repsol Honda, karena mampu mencetak 10 kali waktu di antara 1 menit 31,5 detik hingga 1 menit 32,0 detik.
Rata-rata kecepatan Quartararo adalah 1 menit 32,418 detik, sedangkan rata-rata waktu lap duo Honda tertinggal kurang dari 0,2 detik tiap lapnya.
Selain tiga rider tersebut, ada Takaaki Nakagami dan Alex Rins yang juga menunjukkan ritme bagus dan mungkin saja mampu bertarung demi podium.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | berbagai sumber |
KOMENTAR