GridOto.com - Meski kini popularitas motor bebek seolah kalah dengan skutik, tapi beberapa model masih tetap tinggi peminatnya.
Salah satunya adalah Yamaha MX King yang menyandang mesin besar yakni 150 cc.
Makanya belakangan ia kerap disebut sebagai bebek super lantaran performanya yang juga lebih dari bebek-bebek "tradisional" yang fokusnya hanya sebagai motor komuter.
Sejak awal kelahirannya, klan MX memang sudah dijadikan sebagai motor dengan image racy kendati belum dibekali mesin 150 cc.
Masih ingat dong gimana kesan sporti begitu terasa saat Jupiter MX pertama kali dirilis?
Pakai mesin tegak berkapasitas 135 cc empat katup, dengan pendingin cairan, plus sokbreker belakang monosok, Jupiter MX 135 seperti tak ada lawan sebagai bebek empat tak di tahun 2005.
Yuk nostalgia dulu sama Jupiter MX hingga menjelma jadi MX King.
Jupiter MX 135
Baca Juga: Ada Kebo, SP, sampai Axelo, Inilah 7 Generasi Suzuki Shogun yang Pernah Mengaspal di Indonesia
Generasi pertama Jupiter MX 135 dibekali mesin 135 cc berpendingin cairan dengan empat percepatan.
Masih mengandalkan karburator, Yamaha Jupiter MX 135 punya dua pilihan transmisi yakni manual dan otomatis.
Dengan mesin tersebut power Jupiter MX 135 tembus 11,3 dk pada 8.500 rpm.
Selain mesinnya, desain Jupiter MX 135 juga lebih sporti dibanding bebek lainnya.
Desainnya serba lancip dengan penggunaan sepatbor depan ala motor sport yang posisinya menempel dengan tabung sokbreker.
Selain itu sokbreker belakangnya menganut tipe monosok sehingga makin mendongkrak kesan sporti.
New Jupiter MX 135
Tahun 2010 Yamaha melahirkan generasi baru Jupiter MX yang dinamai New Jupiter MX 135.
Mesin yang dipakai masih berkapasitas 135 cc dengan pendingin cairan sebagai penjaga suhu mesin.
Meski basis mesinnya masih sama, tapi versi ini performanya mengalami peningkatan dengan power mencapai 12,34 dk pada 8.500 rpm.
Yamaha masih menyediakan dua pilihan tipe transmisi yakni otomatis 4-percepatan dan manual 5-percepatan.
Dibanding generasi pertamanya, New Jupiter MX 135 punya desain yang lebih modern.
Desain bodi depan hingga fairing samping punya lekukan yang lebih dinamis, dengan bodi depan yang menukik ke bawah mirip paruh burung.
Selain itu desain lampu sein di bodi depan juga jadi lebih sipit.
Di area fairing samping bagian bawah desainnya juga dibuat semacam kisi-kisi udara sehingga makin terkesan sporti.
Bodi belakang pun berubah mengikuti bodi depan yang lancip namun lebih dinamis.
MX King 150 dan MX 150
Tahun 2015 Yamaha kembali melahirkan generasi terbaru dari MX series.
Kali ini ada dua tipe yang dihadirkan yakni MX King 150 dan MX 150.
Secara garis besar desain keduanya memang mirip, yakni dengan bodi yang makin berotot dan modern.
Perbedaan dari kedua tipe ini adalah pada MX King 150 dibekali LED DRL, semetara MX 150 rumah lampu DRL tersebut diganti menggunakan semacam kisi-kisi udara.
Selain itu foot step depan milik MX King 150 bisa ditekuk ke atas layaknya motor sport, sementara MX 150 masih konvensional.
Yup, Yamaha MX 150 memang diposisikan sebagai varian yang lebih murah dari MX King 150.
Pada generasi ini bebek super Yamaha ini punya kaki-kaki yang makin berotot dengan ban belakang berukuran 120/70-17 dan depan 70/90-17.
Untuk urusan performa baik MX King 150 serta MX 150 keduanya identik.
Kali ini dengan mesin injeksi berkapasitas 150 cc berpendingin cairan dengan 5-percepatan.
Dengan mesin ini power MX King dan MX 150 ini diklaim tembus 15,1 dk pada 8.500 rpm.
MX King 2019
Yamaha memberikan sedikit update di tahun 2019 dengan desain headlamp anyar untuk MX King.
Kali ini headlampnya punya desain lebih sipit dengan lampu LED.
Selain itu panel instrumenya juga berubah menjadi full digital dari yang sebelumnya masih mengombinasikan antara digital dan analog.
Kemudian Yamaha juga merevisi area kaki-kaki depan dengan memberikan ukuran ban lebih besar yakni 90/80-17.
Sementara ban belakangnya masih mengandalkan ukuran 120/70-17.
Mesin yang dipakai juga masih sama, yakni mesin injeksi berkapasitas 150 cc berpendingin cairan dengan 5-percepatan.
Powernya juga masih sama yang berada di angka 15,1 dk / 8.500 rpm.
Bahkan sekarang MX King sudah berubah bentuk lagi dengan mesin yang lebih powerfull, yakni 155 cc dengan VVA.
Sayangnya versi ini hinga kini belum mengaspal di Indonesia.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR