"Kemenangan pertama, empat podium dan empat pole, jelas itu hal bagus sekali. Aku belajar banyak dari crash di Portimao, ketika aku kembali aku menjalani balapan bagus. Sekarang aku tak takut lagi soal insiden," ungkap Martin dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
"Ekspektasinya semakin besar, sulit dikatakan, kami harus ke Malaysia untuk tes, motornya berbeda dan terakhir kami mencoba banyak part, sekarang kami punya basis bagus dan fokus ke musim kompetisi. Top 4 atau top 5 di akhir musim, aku akan bertarung untuk itu," jelasnya.
Sementara di sisi lain Zarco mampu finis ke-5 di klasemen akhir MotoGP 2021 dengan empat kali naik podium.
Untuk sementara posisinya aman di tim Pramac, tapi butuh sesuatu yang lebih besar jika ingin naik ke tim pabrikan.
"Kami masih bersiap, karena balapan pertama di Maret dan kami punya bulan Februari untuk tes dan ini bagian dari persiapan. Aku sedang bersiap dan melakukan yang lebih baik dibanding musim lalu dan meraih hasil lebih baik," ungkap Zarco.
Selain itu, Pramac akan dipimpin oleh manajer baru yakni Claudio Calabresi.
Calabresi menggantikan posisi Francesco Guidotti yang memilih hengkang memimpin KTM di MotoGP 2022.
Berikut beberapa foto livery terbaru motor tim Pramac Racing:
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Todocircuito.com,pramacracing.com |
KOMENTAR