Sedangkan untuk kendaraan berbahan bakar diesel seperti Solar/Bio dapat memenuhi stok selama 18,90 hari, Dexlite 1,68 hari, Dex 31,12 hari.
"Kami (pemerintah) minta ke Pertamina untuk menyiapkan stok BBM di seluruh titik (keramaian) yang butuh BBM dan bagaimana bisa mengurangi antrean (pembelian) panjang," kata Menteri Arifin dalam kunjungan kerjanya, Jumat (24/12).
Ke depannya, Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi dan BPH Migas diharapkan menyiapkan infrastuktur penyaluran pipa BBM ke titik-titik tertentu, untuk mengantisipasi dan mengurai antrean panjang pembelian BBM.
Pemerintah pun turut mengapresiasi upaya Pertamina atas dedikasinya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru.
Salah satu yang dilakukan oleh Satgas Nataru adalah memberikan layanan BBM di Jawa bagian barat dengan menyediakan 2 unit mobile dispenser, 9 titik BBM Modular, 17 titik Pertamina Delivery Service (PDS) dan SPBU Kantong sebanyak 53 unit.
Titik rawan kemacetan area yang dilayani Satgas Nataru Jawa bagian barat antara lain wilayah Anyer, Merak, Cikampek, Nagrek, Cirebon, Garut dan daerah wisata Puncak, Lembang, Ciwidey, Pangandaran dan Pelabuhan Ratu.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | migas.esdm.go.id |
KOMENTAR