GridOto.com - Toyota telah mengumumkan mulai menjual teknologi mobil listrik mungil Toyota C+pod kepada publik di Jepang (23/12).
Setelah sebelumnya diluncurkan untuk pengguna korporat dan pemerintahan lokal, C+pod hari ini resmi mulai menyapa konsumen Jepang.
Toyota C+pod hadir dalam dua varian yakni G dan X dengan banderol masing-masing 1.716.000 yen atau Rp 213,5 juta dan 1.650.000 yen atau Rp 205,35 juta (kurs 1 yen = Rp 124,457).
Nah apa saja perbedaan dua varian C+pod tersebut? Mulai dari tampilan, varian G mendapatkan lebih banyak warna sementara X tampil polos.
Sebagai varian termahal, C+pod G mendapatkan pelek kaleng 13 inci dengan dop serta opsi bodi yang dicat two-tone ataupun three-tone.
Baca Juga: Teknologi Mobil Listrik Toyota C+pod Bisa Jadi Sumber Listrik!
Tidak main-main, Toyota memberikan lima pilihan warna two-tone dan tiga pilihan warna three-tone untuk C+pod G.
Sedangkan varian X hanya mendapatkan bodi berwarna resin putih dan atap resin hitam tanpa cat, handle pintu dan spion hitam, serta pelek kaleng tanpa dop.
Masuk ke kabin, kedua varian memiliki interior yang cukup mirip dengan dasbor bahan plastik dan dua jok kain.
Bedanya terdapat hal yang "menghilang" pada varian X. Sebut saja tidak ada ventilasi udara samping dan kenop di tengah dasbor tidak ada karena varian tersebut tidak dapat AC.
Lalu tombol start & stop yang absen di varian X karena hanya varian G yang mendapatkan wireless key.
Baca Juga: Jajal Toyota C+pod, Mobil Listrik Yang Lebih Nyaman Dari Renault Twizy
Soal performa, C+pod varian G dan X sama-sama mendapatkan motor listrik AC Synchronous Motor 1RM bertenaga maksimum 9,2 kW atau 12,5 dk dan bertorsi 56 Nm.
Motor listrik tersebut menyalurkan tenaga dari baterai Lithium-ion 51 Ah berkapasitas total 9,06 kWh.
Sekali pengecasan, baterai Toyota C+pod diklaim dapat menempuh jarak 150 kilometer menurut Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Cycle (WLTC) Jepang.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR