Anton sendiri mengaku, prestasi di ajang balap nasional membuat produk-produk mereka menjadi lebih diminati terutama oleh para konsumen yang juga fans balap.
Apalagi pihak prinsipal juga tengah menggaungkan imej balap dari brand Gazoo Racing (GR) yang menggantikan peran TRD di Indonesia.
Makanya tidak heran kalau Toyota ikut terjun di beberapa ajang balap nasional mulai dari ITCR 1200 dan kejurnas Gymkhana dengan Agya, serta ITCR 1500 dan ITCR MAX dengan Yaris.
“Sekarang kan brand image motorsport (Toyota) global sedang didorong untuk dipromosikan terutama GR, dan kedepan kami akan ganti branding TTI menjadi Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI),” papar Anton.
“Klop lah, tidak hanya mendukung motorsport nasional tapi kami juga memperkuat branding motorsport GR,” simpulnya.
Tapi tidak sekadar meningkatkan penjualan dan memperkuat branding, Toyota juga ingin banyak belajar dari keikutsertaan mereka di ajang balap nasional.
“Mulai dari masalah teknik, peralatan-peralatan yang diperlukan, dan tentunya bagaimana cara kami bisa terus meningkatkan kualitas produk-produk kami,” ujar Anton.
“Jadi, kami banyak belajar dari sini juga,” pungkasnya.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR