GridOto.com - Bagi kalian yang sering mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina, tentunya tidak asing dengan gambar larangan menggunakan ponsel.
Larangan tersebut memang diperuntukkan bagi para konsumen atau pembeli yang hendak mengisi BBM.
Meski ada larangan menggunakan ponsel di SPBU, metode pembayaran non tunai atau cashless terus digencarkan Pertamina untuk memudahkan konsumen yang ingin membeli BBM.
Artinya, konsumen harus menggunakan ponsel jika ingin transaksi menggunakan metode cashless seperti aplikasi MyPertamina.
Nah loh,kok jadi bertentangan dengan larangan saat berada di SPBU yang dibuat Pertamina sendiri?
Apa alasan Pertamina tidak memperbolehkan menggunakan ponsel di SPBU, tetapi malah memperbolehkan untuk transaksi cashless?
Irto Ginting, Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga (Subholding Commercial & Trading), mengatakan menggunakan ponsel saat mengisi BBM memang berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran.
"Larangan menggunakan ponsel dan kamera di SPBU sifatnya untuk menghindari penggunaan yang tidak bertanggungjawab dan dapat menimbulkan percikan api," ujar Irto kepada GridOto.com, Minggu (28/11/2021).
Irto melanjutkan, untuk transaksi non tunai menggunakan ponsel sebenarnya sudah dilakukan dalam jarak aman yakni sejauh 1,5 meter dari dispenser.
Baca Juga: Update Harga BBM Pertamina, Shell dan Vivo November 2021, Berikut Daftar Perbandingannya
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR