GridOto.com - Proyek jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas), sudah berada di tahap pembebasan lahan.
Rencana awalnya pembebasan lahan tol Cigatas dilakukan pada 2021 dan pembangunannya dimulai pada 2022 mendatang.
Jika tidak ada kendala selama pembangunan, maka jalan tol ini bisa digunakan pada 2024 mendatang.
Tapi, sebelum proses pembangunan dilakukan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mengajukan usulan untuk ada akses gerbang tol (GT) yang dibangun di wilayahnya.
Tepatnya di kawasan Kota Baru Tegalluar, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Menurut Dadang Supriatna selaku Bupati Bandung, GT yang nantinya ada di Kota Baru Tegalluar, sangat penting untuk percepatan pengembangan di Kabupaten Bandung, khususnya wilayah timur.
"Kami bersiap melakukan percepatan pengembangan Kota Baru Tegalluar. Kebetulan, pemerintah pusat akan membangun tol Cigatas, maka kami usulkan untuk ada GT di Tegalluar," jelasnya, dikutip dari Tribunjabar.id, Kamis (25/11/2021).
Akses GT 1 dan 2 jalan tol Cigatan di Tegalluar nantinya bisa memfasilitasi pergerakan lokal, regional dan nasional.
Baca Juga: Jangan Salahkan Kendaraan Besar, Jasa Marga Sebut 81 Persen Kecelakaan di Tol Karena Faktor Ini
Baca Juga: Proyek Jalan Tol Serang-Panimbang Bakal Gusur Dua Sekolah Dasar, Lahan Penggantinya Sudah Siap?
Terutama dari dan menuju lokasi Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang merupakan simpul trasportasi di Tegalluar.
"Kami juga perlu akses jalan baru. Mengingat selama ini kami hanya mengandalkan jalan kolektor dan jalan arteri," imbuh Dadang.
Lebih lanjut, alasan lain yang membuat Dadang mengusulkan adanya GT di Tegalluar karena sepanjang 26 Km jalan tol tersebut melewati Kabupaten Bandung.
Jadi sudah wajar kalau ia meminta adanya GT di Tegalluar untuk akses ke wilayah Kabupaten Bandung.
Terlebih, pembangunan GT Tegalluar juga sudah masuk dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Terpadu Pemukiman (KTP) Tegalluar dan Bagian Wilayah Pengembangan (BWP) Bojongsoang.
"Menurut kami sangat ironis kalau Pemerintah Pusat mengabaikan usulan pembangunan GT Tegalluar. Pertama karena KTP Tegalluar dan BWP Bojongsoang merupakan proyek dari Pemerintah Pusat. Kedua, karena sepanjang 26 Km tol Cigatan melintasi wilayah Kabupaten Bandung," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Gerbang Tol Cigatas Diusulkan di Tegalluar untuk Bantu Percepatan Perkembangan Kota Baru Tegalluar.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | TribunJabar.id |
KOMENTAR