Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

IEMS 2021

Masih Belum Rampung, Ditjen Hubdat Ungkap Tantangan Menyusun Uji Tipe Kendaraan Listrik Konversi

Muhammad Rizqi Pradana - Kamis, 25 November 2021 | 17:20 WIB
Masih belum rampung, Ditjen Hubdat ungkap tantangan menyusun uji tipe untuk kendaraan listrik konversi.
Aditya Pradifta
Masih belum rampung, Ditjen Hubdat ungkap tantangan menyusun uji tipe untuk kendaraan listrik konversi.

GridOto.com - Era menuju elektrifikasi kendaraan di Indonesia semakin digaungkan pada penghujung 2021 ini.

Tidak hanya pabrikan besar yang berlomba-lomba meluncurkan mobil dan motor baru mereka dengan teknologi elektrifikasi ke pasar.

Melainkan juga para pemain perorangan maupun perusahaan kecil yang mengonversi mobil atau motor bermesin bakar menjadi bermotor listrik.

Mohamad Risal Wasal, Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) mengatakan, metode konversi kini menjadi salah satu cara terpopuler untuk memiliki kendaraan listrik terutama motor listrik.

“Begitu kami mengeluarkan aturan soal konversi sepeda motor untuk penggunaan sendiri, banyak sekali yang berminat,” ujar Risal dalam pameran kendaraan listrik Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021, Kamis (25/11).

“Termasuk badan-badan yang menargetkan untuk mengonversi kendaraan dinasnya dari mesin bakar ke motor listrik,” tambahnya,

Hanya saja, belum matangnya proses uji tipe saat ini masih jadi halangan untuk mengonversi kendaran dari bermesin bakar ke motor listrik.

“Pengujian mobil atau motor listrik baru dari pabrikan menggunakan aturan yang sudah ada, sehingga mudah,” ujar Risal.

“Tapi ketika dilakukan untuk unit konversi hasil inovasi perorangan, perusahaan kecil, atau universitas, kami mengalami beberapa tantangan,” ungkapnya.

Baca Juga: Pemerintah Terus Dorong Modifikasi Motor BBM Jadi Listrik, Ini Penjelasannya

Baca Juga: Kampanyekan Konversi Motor Listrik dan Wisata Lokal, IMI Bakal Gelar Acara 'EV Motorbike Wisata Rally Bali Series'

 

Beberapa tantangan tersebut adalah dari proses pengujian-nya sendiri, mengingat rata-rata kendaraan yang dikonversi menjadi kendaraan listrik merupakan kendaraan yang sudah berumur.

Sehingga muncul pertanyaan, apakah yang butuh diuji tipe itu hanya komponen yang dikonversi atau secara keseluruhan seperti mobil atau motor baru.

“Apakah (uji tipe) motor konversi bisa kami samakan dengan motor baru dari pabrikan? Apakah untuk (uji tipe) motor konversi kami perlu alat tambahan atau menstabilkan standar dari peralatan yang sudah ada?” tanya Risal.

Ia mengatakan, hal-hal teknis seperti itulah yang masih mereka 'godok’ bersama para instansi terkait mengenai uji tipe kendaraan listrik konversi.

Mohamad Risal Wasal (kanan) selaku Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat mengunjungi booth bengkel konversi motor listrik Petrik Bike di IEMS 2021.
Pradana/GridOto.com
Mohamad Risal Wasal (kanan) selaku Direktur Sarana Transportasi Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat mengunjungi booth bengkel konversi motor listrik Petrik Bike di IEMS 2021.

Risal juga mengatakan, pihaknya tetap melakukan upaya percepatan pengadaan uji tipe untuk kendaraan listrik konversi

Seperti rencana pemberian kewenangan uji tipe kepada balai pengujian di daerah-daerah yang sudah terakreditasi.

“Sertifikasi tetap dari kami tapi pengujian bisa di daerah dan kami akan menyiapkan kompetensi serta peralatan-peralatan yang dibutuhkan,” kata Risal.

“Pembinaan pun tetap dilakukan terhadap orang-orang dan bengkel-bengkel yang melakukan konversi,” lanjutnya.

“Jadi bagaimana kami bisa memperkuat SDM dalam memberikan kepastian terhadap masyarakat,” tukas Risal.

“Serta memberikan jaminan bahwa kendaraan (konversi) yang mereka pakai itu sudah memenuhi persyaratan teknis laik jalan,” tutupnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Musim Hujan, Ini Cara Yang Benar Pakai Rem Motor Saat Jalan Basah dan Licin

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa