"Dimana mesin mati setelah berhenti dalam kondisi kontak mobil masih menyala," sambungnya.
Lanjut Mahardian, ISG juga bekerja sebagai engine assist yang memberikan tenaga tambahan ke mesin saat bekerja melalui belt system.
Mendapat tenaga listrik dari baterai, ISG secara serial menjadi generator untuk mengisi ulang daya listrik baterai.
Baca Juga: Nissan Kicks e-POWER punya Fitur One Pedal, Begini Cara Kerjanya
"Saat proses deselerasi melepas pedal gas dan melakukan pengereman energi regenerative diterima oleh ISG," jelas Mahardian.
"Kemudian energi regenerative dibutuhkan untuk recharge baterai," terusnya.
"Nantinya saat proses akselerasi, energi listrik ini akan menyuplai ISG untuk melakukan restart mesin dan engine assist kembali," sambungnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR