Baca Juga: Ada Wisata Keliling Kebumen Naik Bus Antik Namanya Heritage on Wheels, Cuma Perlu Bayar Segini Sob
Lalu untuk penyelenggaraan layanan BISKITA di Kota Bogor, operator angkutan dipilih melalui proses lelang terlebih dahulu.
Adapun pemenang lelang operator angkutannya merupakan Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) Kota Bogor yang melakukan konsorsium dengan Koperasi Duta Jasa Angkutan Mandiri (Kodjari) dan Perusahaan Otobus (PO) Lorena.
"Guna menjamin pelayanan berjalan sesuai SPM, maka akan dilakukan monitoring dan evaluasi dengan memanfaatkan teknologi sistem informasi. Kami akan memberikan sanksi jika nantinya pelayanan tidak dilakukan sesuai dengan SPM," tutur Polana.
Rencananya, ada sebanyak 75 unit bus berukuran sedang yang digunakan sebagai armada layanan BISKITA.
Puluhan unit bus tersebut kemudian dioperasikan untuk melayani enam koridor yang tersebar di Kota Bogor.
Mulai dari Koridor 1 Terminal Bubulak-Sidangiang, Koridor 2 Terminal Bubulak-Ciawi, Koridor 3 Terminal Bubulak-Sukasari, Koridor 4 Ciawi-Ciparigi, Koridor 5 Ciparigi-Stasiun Bogor dan Koridor 6 Parung Benteng-Air Mancur Bogor.
Kendati demikian, pengoperasian armada bus BISKITA dan koridor-koridor ini akan dilakukan secara bertahap.
Nantinya, armada bus BISKITA yang beroperasi akan punya tampilan yang merepresentasikan Kota Bogor di bagian bodinya.
Kemudian setiap unitnya juga dilengkapi dengan beberapa peralatan, seperti passenger counting, GPS tracking dan kamera pengawas.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BPJT dan Pemkot Bogor Keluarkan Jurus Baru Bus BRT untuk Atasi Kemacetan di Kota Hujan.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tribunnews.com |
KOMENTAR