Lalu untuk area kokpitnya dipasang setang lebar model camar dan dilengkapi aksesori bergaya klasik seperti headlamp dan lampu seinnya.
Beres dengan bodi-bodi, kaki-kaki mendapatkan beberapa ubahan seperti shock belakang diganti part aftermarket.
Kemudian kedua rodanya memakai pelek jari-jari ukuran 18x1.85 di depan dan 17x2,15 di belakang yang dibalut ban ukuran 400 dan 450.
"Tampilan memang dibikin agak kekar untuk menyesuaikan postur pemilknya juga," ujar pria yang buka praktek di Jalan Patimura, Turusan Lor, Salatiga, Jawa Tengah ini.
Baca Juga: Bobber Chopper Berbasis Honda MegaPro, Penampilan Beda dan Menggoda
Berikutnya untuk sektor mesin hanya diberikan sedikit ubahan berupa pemakaian knalpot kustom full stainless.
Terakhir sebagai finishing, tangkinya diberi warna krom dengan aksen hitam yang memperkuat kesan klasik.
Hasilnya, Honda MegaPro ini sekarang menjelma menjadi Triumph jadi-jadinya yang tampil apik.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Otomotifnet.gridoto.com |
KOMENTAR