"Jadi huruf R itu merupakan jenis konstruksi ban radial, kalau ban bias kodenya D atau strip," jelas Theonata.
Angka 15 di belakangya adalah diameter lingkar ban terhadap ukuran pelek yang berarti 15 inci.
Lalu ada kode angka 89 yang diikuti dengan kode huruf H.
"89 adalah kode numerik untuk load index setiap ban, kemampuan untuk menopang bobot," tutur Theonata.
Baca Juga: Seberapa Sering Tekanan Angin Ban Mobil Harus Dicek? Ini Jawabannya
Katakanlah load index satu ban 800 kilogram, berarti keempat ban mampu menopang bobot 3,2 ton.
Dan kode huruf H merupakan speed rate ban mobil, kemampuan terhadap guliran kecepatan.
"Rata-rata speed rate ban mobil punya rentang speed rate 120 km per jam hingga lebih dari 300 km per jam," terang Theonata.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR