GridOto.com - Lucu juga nih kalau melihat nama-nama mobil jadul, ada yang bisa bikin perantau dari Lampung di Pulau Jawa jadi teringat sama kampung halaman.
Bukan Toyota Sigra yang mirip istilah siger, tapi ini supercar lawas asal Italia asli.
Mobil ini diberi nama Maserati Merak yang bikin teringat pelabuhan Merak alias penghubung antara Pulau Jawa dan Sumatera. Maksa enggak sih?
Terlepas dari maksa atau enggaknya, Maserati Merak bukan mobil sembarangan nih Sob...
Coba saja kasih lihat gambar mobil ini ke orang yang enggak terlalu paham soal mobil, bisa jadi akan menyangka ini sports car Ferrari atau Lamborgini.
Nama Maserati Merak kebetulan mirip sama burung merak yang dikenal cantik dan elegan, tapi aslinya mengacu dari nama sebuah bintang di rasi bintang Ursa Mayor.
Jadi bukan gara-gara desainernya orang Lampung yang merantau ke Pulau Jawa ya...
Tapi meski begitu nama merak memang pas sih kalau sih kalau melihat desain Maserati Merak yang terlihat cantik dan elegan ini.
Baca Juga: Maserati Luncurkan Ghibli Hybrid Edisi Spesial. Cuma 8 Unit Saja!
Mobil klasik ini adalah sports car yang dikeluarkan Maserati di rentang tahun 1972 hingga 1983 untuk bertarung melawan Ferrari Dino 308 dan Lamborghini Urraco.
Maserati Merak ini dibekali dua jenis mesin, 2.700 cc dan 3.000 cc dengan konfigurasi V6.
Karena termasuk sportscar, Maserati Merak bisa menyemburkan tenaga hingga 188 dk yang cukup kencang tuh buat mobil tahun 1970-an!
Membahas sedikit soal sejarahnya, Maserati Merak adalah saudara kandung dari Maserati Bora yang bermesin 4.700cc V8 keluaran tahun 1971 hingga 1978.
Uniknya meski Merak berjenis mobil coupe, Maserati sengaja memberikan kursi baris kedua walau punya headroom alias atap yang mepet dengan kepala.
Setidaknya masih cukup sih kalau buat bawa anak-anak atau orang yang tidak terlalu tinggi.
Hal ini yang menjadikan Maserati Merak sebagai opsi lebih murah ketimbang Maserati Bora plus punya keunggulan tambahan bisa membawa penumpang.
Lalu mengintip desainnya, Maserati Merak dan Bora punya kemiripan tampang di bagian depan dengan hood dan lampu pop-up yang enggak dimiliki mobil-mobil zaman now.
Bedanya mulai dari pilar B, dari tengah ke belakang Maserati Merak didesain lebih besar karena ruangan belakangnya dibuat lebih besar untuk penumpang.
Baca Juga: Sarat Seni, Ini Dia Maserati Ghibli Fragment Yang Debut di Jepang
Maserati Merak kemudian diberikan varian lain yang lebih sangar seperti Maserati Merak SS pada tahun 1975 dan Merak 2000 GT pada tahun 1977.
Maserati Merak SS punya keunggulan bobot yang lebih ringan 50 kg dan mesin dengan power lebih badak sebesar 217 dk.
Tapi varian Maserati Merak 2000 GT yang hanya dijual di Italia malah punya power yang lebih jinak karena mesinnya cuma 2.000 cc alias kepangkas 1.000 cc.
Makanya enggak heran kalau versi Merak 2000 GT powernya cuma 168 dk.
Alasan pengurangan cc ini karena di Italia saat itu ada sistem penambahan pajak sebesar 38% untuk mobil-mobil di atas 2.000 cc.
Tapi meski mesinnya lebih kecil, secara desain enggak ada perbedaan di antara Maserati Merak 2000GT dan varian lainnya kecuali stripping di sisi bodinya.
Oh ya, total cuma ada 200 unit Maserati Merak 2000GT yang diproduksi sehingga mobil ini dijamin layak jadi incaran kolektor.
Kalau dihitung dari seluruh varian, populasi Maserati Merak di seluruh dunia hanya 1.830 unit saja Sob!
Sialnya, Maserati Merak dianggap tidak terlalu spesial dibanding Maserati Bora sehingga harganya tergolong murah.
Acara Top Gear dari Inggris saja sempat mengatakan kalau mobil ini termasuk supercar low budget.
Contoh pada tahun 2012 lalu, satu unit Maserati Merak keluaran tahun 1977 cuma laku senilai 44.080 Euro yang setara Rp 750 jutaan di sebuah pelelangan di Paris, Perancis.
Tapi sportscar apalagi yang klasik biar dikata murah di luar negeri, kalau sudah sampai di Indonesia harganya dijamin meroket jadi miliaran rupiah ya?
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR