"Selama proses inreyen, kalau mau meraih rpm mesin tinggi harus diurut jangan digas secara spontan," jelas Ryan.
"Kemudian jika saat inreyen di rpm tinggi tenaga mesin terasa drop jangan dilanjutkan. Kembali turunkan gas," tambahnya saat ditemui di Jalan Kalimanggis Raya No.15A, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Sobat Pecinta 2-Tak Harus Tahu, Suzuki Satria 120R yang Hadir Dalam Dua Pilihan, Bedanya Tipis
Kalau teknik inreyen benar, proses inreyen pada mesin motor 2-tak tidak membutuhkan waktu yang lama.
"Kalau misalkan teknik reyennya benar, proses reyen cukup seminggu saja, setelah itu pemakaian normal," tutup mekanik yang berdomisili di Pamijahan, Bogor, Jawa Barat ini.
Nah itu tadi alasan mengapa mesin motor 2-tak masih memerlukan inreyen.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR