GridOto.com - Sebagai perusahaan energi milik negara, PT Pertamina (Persero) turut bergerak menyiapkan kebutuhan energi menuju era kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).
Dukungan ini diwujudkan dengan bergerak menyiapkan infrastruktur hilir yaitu menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Alfian Nasution, selaku Direktur Utama PT Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading mengatakan langkah ini dilakukan guna mendukung Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2019, serta sebagai kontribusi Pertamina mendukung pengurangan emisi karbon.
"Pertamina Patra Niaga disisi hilir sejak 2020 terus mengembangkan infrastruktur pendukung ekosistem kendaraan listrik yakni SPKLU, bekerja sama dengan beberapa partner strategis,” ujar Alfian dalam keterangan resmi yang diterima GridOto.com, Senin (09/08/2021).
Alfian menjelaskan saat ini pihaknya telah mengoperasikan 6 SPKLU tipe fast charging dengan tanpa biaya hingga komersialisasi pada akhir tahun ini.
Lokasinya antara lain berada di SPBU COCO Fatmawati, SPBU COCO MT Haryono, SPBU COCO Lenteng Agung, SPBU COCO Kuningan, SPBU area Bandara Soekarno Hatta dan di Puspitek BPPT Serpong, Tangerang.
Menurutnya pengguna kendaraan listrik bisa datang langsung ke lokasi tersebut dan dapat melakukan pengisian, waktu pengisian dengan SPKLU Fast Charging ini berkisar antara 30 menit hingga 1 jam.
Kemudian, Pertamina juga sedang mengembangkan menu SPKLU di aplikasi MyPertamina sebagai layanan untuk mempermudah pengguna kendaraan listrik menggunakan SPKLU Pertamina.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR