Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, awalnya Formula di Jakarta rencananya dilaksanakan pada Juni 2020 lalu.
Namun karena hantaman pandemi Covid-19, ajang balap tersebut akhirnya ditunda.
Penundaan ajang balap itu diputuskan setelah Pemprov DKI Jakarta bernegosiasi dengan pemegang lisensi Formula E, yaitu Formula E Operations (FEO).
“Tapi mudah-mudahan bisa dilaksanakan di tahun 2022 sebagaimana yang diagendakan,” kata Ariza.
Ia juga menuturkan, pemerintah daerah telah menunjuk BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai pelaksana proyek.
Sementara Dinas Pemuda dan Olahraga DKI membantu mensosialisasikan ajang balap tersebut.
“Dalam prosesnya nanti Dinas Pemuda dan Olahraga bersama Jakpro yang menangani, mereka terus berproses dengan perwakilan Formula E. Jadi kita tunggu saja hasilnya,” ujar Ariza.
Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakpro dan Dinas Pemuda dan Olahraga DKI telah melakukan pembayaran biaya penyelenggaraan Formula E kepada FEO.
Baca Juga: Ketua IMI Pusat, Bambang Soesatyo Usulkan Lokasi Baru Ajang Balap Formula E, Bukan di Monas?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Wartakotalive.com |
KOMENTAR