GridOto.com - Airbag yang sudah mengembang ternyata masih bisa diperbaiki.
Perbaikan airbag mobil bisa jadi salah satu solusi untuk menghemat biaya pengeluaran.
Seperti ini rahasia perbaikan airbag mobil jika sudah mengembang yang dilakukan Rafi Mobil, bengkel spesialis setir dan airbag di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan.
"Perbaikan meliputi inflator airbag, sensor airbag, tensioner seatbelt, serta cover airbag," papar Rafi selaku pemilik bengkel.
Khusus komponen inflator beserta balon airbag wajib diganti baru.
Baca Juga: Modal Rp 6 Jutaan, Airbag Mobil Bisa Diperbaiki di Bengkel Spesialis
Karena setelah airbag mengembang otomatis komponen tersebut pecah.
"Sensor airbag dicek dulu kondisinya apakah rusak terkena impact atau tidak," ujar Rafi.
"Selama PC board masih utuh tinggal dirapihkan casingnya lalu dipasang lagi," tambahnya.
Namun, ECU mobil sudah mendeteksi adanya airbag yang telah aktif.
Untuk itu Rafi mengakalinya dengan melakukan reset modul pada sistem airbag.
"Kalau sensor airbag tidak rusak masih bisa diprogram ulang supaya aktif lagi," sebut Rafi.
Baca Juga: Airbag Tidak Mengembang Saat Tabrakan, Pasti Ada Masalah Teknis?
Seatbelt tensioner yang pasti terkunci setelah airbag menyala, Rafi melakukan pembongkaran untuk melepas jepitan sabuk.
Jadi sabuk bisa release kembali ditarik-ulur untuk digunakan kembali.
Sedangkan cover airbag seperti di kolom setir, dashboard, atau pilar pilihannya bisa dua.
Yaitu retrim atau ganti cover baru dengan part copotan.
"Kalau pecahnya tidak parah bisa retrim, tapi lebih rapih kalau ganti baru," tutur Rafi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR