Baca Juga: Paranormal Mbak You Meninggal Dunia, Ada Petunjuk di Pelat Nomor Mobilnya?
Namun menurut Dahlan, tradisi tolak bala atau ruwatan memang lazim dilakukan, mengingat dirinya lahit di Magetan, Jawa Timur.
Dengan alasan tersebut, ia pun mengundang Ki Manteb Soedharsono untuk melakukan prosesi ruwatan.
Tucuxi kemudian disiram dengan air kembang oleh Ki Manteb tepat pada pukul 13.11 WIB.
Menariknya, air yang digunakan untuk menyiram mobil listrik tersebut diambil dari empat sumber air alam di empat penjuru mata angin Kota Solo, Jawa Tengah.
Baca Juga: Pernah Dampingi Doni Tata, Mantan Mekanik Yamaha Indonesia, Hamzah Meninggal Dunia
"Ruwatan ini untuk membuat sukerto (ketidaksempurnaan), kotoran, sial atau apes dengan harapan yang mengendarai selamat," jelas Ki Manteb Soedharsono.
Bagi Dahlan Iskan, proses ruwatan yang dilakukan oleh Ki Manteb Soedharsono dirasa unik.
"Mobil listrik yang canggih, diruwat dengan cara-cara yang sangat tradisional. Ini hal yang unik menurut saya," jelasnya.
Terlepas dari cerita tadi, kepergian Ki Manteb Soedharsono tentu memberikan dua mendalam bagi banyak orang.
Semoga amal dan ibadah almarhum Ki Mantep mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ruwatan Mobil Dahlan Dilakukan Ki Mantep Gunakan 4 Mata Sumber Air.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Tribunnews.com,TribunSolo.com |
KOMENTAR