Rekor yang dimaksud adalah juara dunia termuda dalam balap motor.
Baca Juga: Valentino Rossi Pensiun? Begini Komentar CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta
Loris Capirossi sendiri menjadi juara balapan GP 125 di tahun pertamanya pada 1990 lalu.
Capirex menjadi juara saat berusia 17 tahun, 5 bulan dan 12 hari.
Pedro Acosta bisa memecahkan rekor mantan pembalap asal Italia tersebut jika bisa mengunci gelar Moto3 2021 sebelum balapan terakhir di Valencia atau paling lambat tanggal 13 Oktober 2021 di Malaysia.
"Pedro Acosta membuktikan dia punya bakat luar biasa. Dia datang dari Red Bull Rookies Cup dan membuktikannya jadi juara dengan cara luar biasa," kata Capirossi dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Kau tak bisa membuat kesalahan. Di tiga balapan pertama dia selalu naik podium. Di Portimao dia menang secara fantastis, dengan cantik dan manuver menyalip yang sulit di akhir. Dia benar-benar membuktikan bahwa dia melakukan tugasnya dan bisa bermain untuk kejuaran dunia musim ini," jelasnya.
Baca Juga: Jadi Sorotan di Moto3, Marc Marquez Sebut Pedro Acosta Bisa Jadi Ancaman Jika Naik ke Kelas MotoGP
Masalahnya tinggal apakah Acosta bisa terus konsisten pada seri-seri tersisa.
Jika penampilannya seperti tiga balapan awal ini, tak perlu sampai Malaysia-pun Acosta bisa jadi juara.
"Dengan menghitung seberapa mudanya dia, dia akan punya masa depan cerah. Dia sangat berbakat dan tak butuh banyak waktu mencapai level tertinggi," sambungnya.
"Yang bikin aku khawatir adalah dia bisa mencuri rekorku sebagai juara termuda karena dia bisa meraihnya beberapa bulan lebih muda saat masaku dulu. Bagaimanapun, aku berharap dia beruntung dan aku memberikan selamat untuknya," jelasnya.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR