Tak Lagi Berkaki Ducati Panigale, SEVO Motor Listrik Universitas Budi Luhur Tetap Garang

"Pengereman kita pakai KTC mulai dari master rem sampai kaliper rem depan dan belakang," tambahnya.

Melirik bagian kaki-kaki belakang berbeda dengan depan untuk pelek belakang motor listrik berkelir abu-abu dipadu biru dan kuning ini mencangkok part Kawasaki Ninja 250.

Terlihat mulai dari swing arm, pelek belakang, disc brake full lansiran Kawasaki Ninja 250.

Nah kelengkapan tadi memang jadi andalan SEVO 01 pada awal rilis. Namun saat dipajang di IIMS 2021 sudah mengalami perubahan.

Aziz

Kaki-kaki belakang motor listrik SEVO 01 sudah berubah namun tetap dipasok ban Pirelli Supercorsa

"Tes yang kedua berubah total kakinya dari mulai swing arm, gear set, suspensi, ban dan pelek. Dan benar untuk kaki-kaki sekarang kita pake spek motor 250cc," terang Sujono, Kepala Pusat Study Kendaraan Listrik Universitas Budi Luhur.

”Pengetesan pertama BL-SEVO1 mengalami kendala di bagian Kaki-kaki karena tidak cukup mumpuni menopang tenaga motor listrik yang cukup besar. BL-SEV01 kembali kami riset di Laboratorium Fakultas Teknik Elektro Universitas Budi Luhur untuk disempurnakan selama dua bulan Lebih, khususnya di sektor Kaki-kaki, dan akhirnya siap diuji kembali di Sirkuit Sentul Internasional Bogor,” jelas Sujono lagi.

Terbukti dengan setup kaki baru, pada test ride kedua 13 April 2021 di Sirkuit  Internasional Sentul dengan tester rider pembalap profesional sekaligus Alumni Universitas Budi Luhur M. Galih Aji Prakoso.

Galih langsung melakukan uji coba dengan memaksimalkan BL-SEV01 selama 10 putaran dan hasilnya performa meningkat jauh jika dibandingkan dengan test ride pertama pada awal tahun 2021.

Oh ya dan Meski bertenaga listrik SEVO 01 tampak sektor kaki-kaki layaknya motor balap bertenaga bensin dengan tetap menggunakan gear set dan rantai.

"Kebanyakan kan motor listrik pakai hub yang sudah jadi ada peleknya tinggal dikasih ban atau dicustom buat gerakkan ban kalau SEVO ini pakai Hub Dinamo jadi rantai nyambung ke gear dinamonya," jelas Achmad lagi.

"Peleknya gue balut pakai ban soft compound yang memang untuk balap kita pakai Pirelli Supercorsa," tutup Achmad Rizky.