Mesin berperforma dengan akselerasi halus
Mesin bensin 3 silinder pada Nissan Kicks e-Power tersebutberfungsi sebagai generator dan inverter yang menghasilkandaya listrik untuk mengisi baterai lithium-ion 1,57 kWh dan motor listrik penggerak roda.
Akselerasi yang dihasilkan juga lebih halus dan responsif berkatkarakteristik motor listrik yang berbeda dari mesin bensinkonvensional.
Torsi yang dihasilkan juga cukup besar, yakni 260 Nm di putaran 500 hingga 3.008 rpm.
Baca Juga: Mesinnya Hanya Mengisi Baterai. Seberapa Irit Mobil Listrik Hybrid Nissan Kicks e-POWER?
Penggunaan bahan bakar lebih efisien
Dengan teknologi e-Power, penggunaan bahan bakar pun menjadi lebih efisien.
Seperti diketahui, mobil ini digerakkan sepenuhnya oleh motor listrik. Sementara, bensin hanya digunakan untuk mengisi daya baterai ion lithium saja.
Berkat penyesuaian mode berkendara yang optimal, mesin bensin hanya akan bekerja ketika diperlukan. Alhasil, penggunaan bensin bisa lebih efisien.
Dari hasil uji berkendara yang dilakukan oleh tim GridOto pada Senin, (19/10/2020), saat melintasi rute tol dalam kota dengan kecepatan rata-rata 90 km per jam, Nissan Kicks e-Power hanya menghabiskan 18 km per liter.
Tim GridOto pun menyimpulkan, mobil ini tergolong irit bahan bakar terutama saat digunakan untuk perjalanan dalam kota.
Baca Juga: Tes Lengkap Nissan Kicks e-POWER. Mobil Listrik Yang Minum Bensin
Empat mode berkendara yang beragam
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR