Baca Juga: Vespa Sprint Berkonsep Lightning McQueen, Tampang Jadi Keren dan Mewah
"Koleksi paling banyak adalah Yamaha V75 dan Yamaha V80. Sementara Vespa ada tujuh unit," terangnya.
Awal mula Irfan hobi dengan Vespa pada 2012 silam, yang diiringi dengan jual beli spare part bekasnya.
Selain spare part, ia juga melakukan jual beli Vespa untuk mendapat untung lebih besar.
Namun semenjak harga Vespa naik, pria lulusan SMKN 1 Kota Blitar ini beralih jual beli motor lawas model lainnya pada 2016 lalu.
Baca Juga: Vespa Sprint Makin Keren, Dimodif Pakai Part Mewah, Bodi Hitam Bikin Seram
"Setelah saya menjalaninya, ternyata peminatnya lumayan banyak," ucap Irfan.
Menurut Irfan, penjualannya meningkat karena banyak konsumen yang datang ke tempatnya ingin bernostalgia dengan motor lawas.
"Ada juga yang ingin memiliki dalam keadaan masih mulus, namun baru kesampaian sekarang," paparnya.
Yup, memang motor lawas yang Irfan tawarkan rata-rata dalam kondisi mulus dan sudah direstorasi.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Tribunjatim.com |
KOMENTAR