Baca Juga: Bo Bendsneyder Start Barisan Depan Moto2 Qatar 2021, Indonesia Berharap Juara Dunia Moto2
Posisi mencengkeram tuas gas terus-menerus akhirnya membuat otot bengkak dan membatasi aliran darah atau bahkan bisa menghambat laju aliran darah.
Akibatnya, darah yang berada di lengan punya kadar oksigen buruk alias darah dengan kelebihan asam laktat hingga menyebabkan kram.
“Setelah 10 lap arm pump tadi semakin parah, dan 3 lap kemudian aku sudah tidak punya tenaga lagi. Saat itu aku hanya berusaha untuk bertahan (di atas motor),” ungkapnya.
Meskipun kurang puas dengan hasil yang ditorehkannya, Bo mengaku bahwa feeling nya di atas motor sudah cukup mumpuni.
Maka dari itu, ia pun berniat melatih lengannya lebih baik lagi untuk mencegah terjadinya hal yang sama pada Moto2 Doha 2021 akhir pekan ini tepatnya pada Minggu, 4 Maret 2021 nanti.
“Untuk minggu depan, aku ingin melatih lengan-ku agar lebih baik lagi dan bisa bertarung dengan para pembalap lain,” imbuh Bo.
“Terima kasih untuk Pertamina Mandalika SAG Team karena mereka telah bekerja dengan luar biasa dan aku senang dengan apa yang mereka lakukan,” pungkasnya.
Pertamina Mandalika SAG Team akan memasuki seri kedua Moto2 2021 dengan total 8 poin, dan berada di posisi ke-8 klasemen tim sementara.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR