Pasalnya, dari 47 motor yang diamankan sebagian besar memiliki surat-surat yang komplet.
"Alhamdulillah, mayoritas motornya ber-BPKB," kata Gogor.
"Hanya saja satu motor yang besar dan Vespa-nya (VBB) itu hanya faktur saja," timpa dia.
Saat ini, Gogor beserta G selaku pemilik motor-motor langka tersebut sedang melakukan proses pengumpulan surat-surat tersebut.
Selain untuk menebus motor, hal tersebut sebagai bukti bahwa motor yang dijualnya bukan barang curian.
Waktu pengambilan motor juga belum bisa ditentukan.
Perlu diketahui, ada sederet motor gaib yang disita dalam kasus ini.
Sebut saja Yamaha Touch, RX-Z, RZR, XS 650, Suzuki Satria 120 dan 125 2-tak, hingga RGR yang mengusung body full fairing.
Masih kata Heri, jika motor sudah kembali ia mengaku siap menerima calon pembeli.
Sekadar informasi, G memang berprofesi sebagai penjual motor bekas, dan biasa membuka lapak di Jl Honggowongso, Surakarta.
Gimana, sobat GridOto ada yang minat?
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR