Sebaliknya, mengganti ukuran ban motor lebih besar di atas standarnya dapat memberikan efek tertentu.
"Mengganti ban motor dengan ukuran yang lebih besar, membuat motor lebih stabil tapi bobot kendaraan jadi bertambah. Karena makin besar ukuran ban, makin berat bobotnya," sambung Sony lagi.
Menurutnya, penggunaan ukuran ban belakang motor lebih besar dibanding bagian depannya, diputuskan berdasarkan efisiensi berkendara.
"Ban depan yang lebih kecil itu, untuk memudahkan pengendara mengatur manuver motornya, sedangkan ban belakang yang lebih besar fungsinya untuk menjaga kestabilan. Sebab, beban pengendara dan barang bawaannya akan terdistribusi di bagian belakang motor," ucap Sony.
Baca Juga: Banyak Beredar Ban Motor Kondisi Bekas Pakai, Dari Mana Asalnya?
Maka dari itu, penggunaan ban depan dan belakang motor berukuran sama dapat mengancam keselamatan berkendara.
"Dengan adanya penumpang atau barang bawaan, kerja ban belakang akan lebih berat. Sehingga kalau ban belakang motor dikecilkan ukurannya, kestabilan motor terganggu dan dapat menyebabkan kecelakaan," ungkap Sony.
Ia menambahkan, prinsip keselamatan dan keamanan berkendara harus diutamakan dalam hal modifikasi ukuran ban.
"Jadi kuncinya saat memodifikasi ukuran ban motor dan part lainnya, pertimbangkan untung rugi dan keamanannya. Tanpa pertimbangan yang matang, modifikasi bisa membahayakan nyawa pengendara," tutupnya.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR