Ubahan juga menyentuh area knalpot yang kini meski dimensinya lebih besar.
Tapi rasanya malah terlihat lebih menyatu dengan garis bodi motor secara keseluruhan dibanding versi pendahulunya, setuju enggak?
Aura khas Hayabusa masih kental terlihat, mungkin juga karena sasis yang dipakainya masih sama basisnya dengan versi pendahulunya.
Hanya saja sub frame-nya sudah diupgrade dengan bobot yang 700 g lebih ringan, juga sokbreker depannya pakai KYB upside down berdiameter 43 mm.
Baca Juga: Suzuki Hayabusa 2021 Mulai Pamerkan Teaser, Kapasitas Mesinnya Jadi Setara SUV Wuling Almaz!?
Kaliper Brembo juga disematkan untuk menjinakkan motor ini dengan cakram berukuran 320 mm, lebih besar 10 mm dibanding pendahulunya.
Sekarang beralih ke bagian mesin.
Suzuki Hayabusa 2021 ini pakai mesin baru yang kapasitasnya lebih besar.
Kini ia menggendong mesin empat silinder segaris berkapasitas 1.340 cc, dengan sistem throttle elektronik ride by wire dan mekanisme intake dan exhaust yang diklaim sudah adirevisi untuk meningkatkan output dan torsinya.
Bicara powernya, mesin Hayabusa ini mampu menyemburkan power 187 dk pada 9.700 rpm dengan torsi 150 Nm pada 7.000 rpm.
Pakai transmisi manual 6-percepatan topspeed-nya diklaim tembus 299 Km/jam.
Suzuki juga melakukan upgrade pada motornya dengan memenuhi standar emisi Euro5.
Lalu ada Suzuki Intelligent Ride System (S.I.R.S.) yang tak lupa disematkan.
Fitur tersebut secara garis besar mirip dengan riding mode, dengan sistem kontrol elektronik yang berbeda termasuk Power Mode Selector, Traction Control, juga Engine Brake Control.
Menariknya, panel instrumen Hayabusa 2021 ini masih mempertahankan tipe analog.
Baca Juga: Fiat 500 Hardcore Penakluk Hill Climb, Cangkok 2 Mesin Suzuki Hayabusa Sekaligus
Suzuki percaya kalau speedometer dan takometer lebih enak dibaca kalau pakai analog, apalagi saat dipakai ngebut.
Tapi bukan berarti absen digital sama sekali ya.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Bennetts.co.uk |
KOMENTAR