Dampak positif terhadap lingkungan dan teknologi keselamatan menjadi faktor utama bagi responden Indonesia untuk mempertimbangkan kendaraan listrik.
Penemuan tersebut disambut baik oleh Isao Sekiguchi selaku Wakil Presiden Regional Nisan ASEAN.
“Kami tergerak bahwa konsumen di ASEAN melihat electric mobility sebagai sarana pendukung mereka untuk menjadi lebih ramah lingkungan, dan untuk membantu mengurangi beban masing-masing kota” ucapnya dalam acara tersebut (3/2/2021).
Sekiguchi-san mengatakan, hal tersebut turut mendorong Nissan untuk memantapkan komitmen mereka terhadap penyediaan mobil listrik khususnya di kawasan ASEAN.
Baca Juga: Nissan Kicks e-POWER Jadi Mobil Hybrid Paling Terjangkau, Beli Kredit Bisa Dicicil Mulai Segini Sob!
"Sebagai salah satu pionir dari electric mobility, Nissan terus berkomitmen untuk membuat electric mobility bisa dicapai oleh lebih banyak orang lagi,” ujar Sekiguchi-san.
“Kami telah memperkenalkan mobil terelektrifikasi di Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, serta Hong Kong,” imbuhnya.
“Thailand juga menjadi negara pertama di luar Jepang yang memproduksi teknologi e-POWER Nissan,” pungkas pria yang pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI) itu.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR