Baca Juga: Belum Perpanjang Kontrak dengan Mercedes, Lewis Hamilton Malah Ditawari Kendarai Mobil F1 Ferrari
Saat itu dia berada di podium bersama Max Biaggi dan Loris Capirossi.
Masih dalam momen gelar kehormatan, Valentino Rossi naik ke atas podium dengan mengenakan topi kelulusan seolah telah menjalani wisuda.
Namun, gelar kehormatan yang diterima Valentino Rossi sempat menimbulkan kontroversi.
Sebenarnya kala itu bukan hanya Valentino Rossi yang mendapat gelar kehormatan seperti itu.
Beberapa artis seperti penyanyi terkenal, pelukis, tokoh olahraga, sampai kartunis juga punya gelar kehormatan serupa.
Baca Juga: Keluar dari F1 Usai Musim 2021 Berakhir, Honda Sepakat Kasih Hak Intelektualnya ke Red Bull
Hal tersebut sempat menimbulkan kritikan dari beberapa akademisi.
Salah satu penulis misalnya, Stefano Bartezzaghi menulis di sebuah surat kabar mengenai gelar kehormatan yang diraih Valentino Rossi.
Terkait momen Valentino Rossi itu, dia berpendapat gelar kehormatan di Italia sudah tidak ada artinya.
"Bahkan keledai pun bisa menjadi dokter akhir-akhir ini," kata Stefano saat itu.
Meski demikian, Rektor Unversitas Urbino mempertahankan pilihannya untuk tetap menganugerahi pembalap MotoGP tersebut.
"Dengan Valentino kami memberi para mahasiswa sebuah panutan yang sangat bagus, seseorang yang telah bekerja keras dan sukses," ujar Giovanni Battista Bogliono.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | theguardian.com |
KOMENTAR