"Efeknya sorotan lampu tidak fokus dan kurang terang, kalau riding malam di musim hujan seperti sekarang tentu bisa merepotkan," wantinya.
"Apalagi kalau dapat bohlam yang cacat, setting lampu jauh dan dekatnya dia terbalik," terangnya lagi.
Makanya selama tidak kepepet usahakan beli bohlam headlamp selalu di bengkel resmi.
Hal ini juga berlaku untuk lampu rem belakang yang masih gunakan bohlam.
Dari pengalaman GridOto, saat gunakan bohlam yang harganya Rp 5 ribuan umur pakainya hanya sekitar satu bulan sudah putus kembali.
Namun, saat gunakan bohlam pabrikan yang dijual di dealer, meski harganya lebih mahal tapi umur pakainya jauh lebih panjang sehingga tidak merepotkan untuk bongkar pasangnya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR