Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Saat Penilangan Kenapa Polisi Lebih Memilih Tahan SIM Ketimbang STNK? Ini Alasannya

M. Adam Samudra - Sabtu, 16 Januari 2021 | 12:20 WIB
Anak Vespa yang terkena tilang karena tidak gunakan plat nomor
@Tmcpoldametro
Anak Vespa yang terkena tilang karena tidak gunakan plat nomor

GridOto.com - Penilangan biasa terjadi bagi pengendara yang melanggar rambu lalu lintas atau terjaring razia, sesuai peraturan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Dalam prosesnya, polisi akan menahan Surat Izin Mengemudi (SIM) atau Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) apabila terbukti bersalah.

Perwira Administrasi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya, Iptu Hermanto, mengatakan bahwa nantinya surat-surat berkendara akan menjadi bukti adanya pelanggaran lalu lintas. 

Nantinya petugas yang akan menentukan, SIM atau STNK yang akan disita atau ditahan.

Baca Juga: SIM Masih Berlaku tapi Foto Sudah Pudar? Ternyata Bisa Kok Minta Foto Ulang, Segini Biayanya

Tapi biasanya polisi lebih memilih untuk menahan SIM ketimbang STNK kendaraan, kenapa ya?

"Jika kedua surat itu ada, tentu pihak kepolisian akan menahan SIM-nya. Kenapa? Karena di SIM ada data lengkap si pelanggar," kata Hermanto kepada GridOto.com di Satpas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (14/1/2021).

"Tapi jika tidak ada SIM, tentu STNK yang kami tahan," sambungnya.

Hermanto menjelaskan, penyitaan STNK dilakukan petugas saat mendapati pelat nomor atau STNK yang sudah habis masa berlakunya.

Sementara penyitaan SIM biasa dilakukan kepada pelanggar marka atau aturan lalu lintas yang berlaku di jalan.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Jebakan Pembeli Sukses, COD Yamaha Jupiter Z 2007 Rp 2,8 Juta Berujung ke Kantor Polisi

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa