Wajar saja setelah mendapat 'lampu hijau' ia nekat melakukan, bahkan tak ada orang yang bisa menghentikannya.
"Saya juga yakin kalau waktu itu tim Honda tak berhasil menghentikan kemauan Marc," lanjutnya.
Meski demikian, ia menegaskan kalau itu adalah kesalahan terbesar yang cukup fatal.
"Ia pasti mempersiapkan banyak obat sebagai penghilang rasa sakit di tubuh saat menjalani balapan di Jerez (MotoGP Andalusia)," ucapnya.
Baca Juga: Kondisi Marc Marquez Masih Jadi Tanda Tanya, Bisa Absen Lebih dari 5 Seri MotoGP 2021?
Bahkan kalau Marc berhasil menyelesaikan gelaran MotoGP Andalusia, pasti tetap ada risiko lain yang diterima.
Hal itu pun jadi kenyataan dan menjadi kesalahan terbesar Marc hingga menjalani tiga kali operasi dan masa pemulihan yang cukup lama.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR