"Bocor bisa diakibatkan karena kerak deposit atau klep sudah sedikit bengkok, jadi tidak menapak sempurna di sitting-nya," sebut Shofia Pramudian yang membuka bengkel di daerah Malaka, Jakarta Timur, dikutip dari Motorplus Online.
Biasanya motor yang sudah mencapai jam terbang tinggi akan mengalami gejala seperti itu, maka perlu dilakukan skir.
Skir klep adalah menggerus sedikit dudukan sitting klep dengan digesekan langsung berulang kali memakai payung klep.
Proses seperti mengasah ini ditujukan untuk membuat permukaan sitting klep dan payung klep kembali rapat karena memiliki permukaan yang sama-sama rata.
Baca Juga: Bikin Boros Bensin, Ini Dua Hal Penyebab Klep Bocor di Mesin Motor
Dengan begitu diharapkan tidak ada lagi kebocoran halus yang terjadi di dalam ruang pembakaran.
Untuk mengetahui apakah klep sudah rapat kembali atau belum, Shofia menyebutkan trik yang umum dipakai anak bengkel.
"Untuk mengetesnya gampang kok, bisa gunakan bensin yang tuangkan ke lubang intake (in) dan exhaustI (out), atau bisa juga pakai asap rokok yang di hembuskan. Bila masih ada bocor, berarti skir klep belum sempurna," tambahnya.
Untuk proses skir klep, Shofia menyarankan agar dilakukan secara manual dengan tangan seperti memutar baling-baling bambu.
Proses skir klep manual memang membutuhkan kesabaran serta ketelitian, dan tentunya harus tahan pegal di tangan.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR