"Kalau pada mobil diesel yang sudah common-rail, kita ambil dari sinyal injektor," bebernya.
Data ini diolah oleh mesin dyno sehingga bisa ditampilkan di layar monitor.
Baca Juga: Enggak Asal Bejek Gas, Begini Cara Dyno Test Mobil yang Benar
Bila alat ini tidak dipasang maka hasil dyno tidak bisa diketahui secara akurat.
"Saat dyno test aku biasa mulai dari 2.000 rpm, jadi grafiknya bisa lebih terlihat jelas," sebutnya.
Kalau mulai dari 3.000 rpm.atau 4.000 rpm maka hasil grafik dyno test tidak akan terlihat hanya sedikit.
"Biasanya red line mobil kan hanya 7.000 sampai 8.000 rpm kalau mobil biasa," tutup Davin yang bengkelnya di Bursa Otomotif Sunter (BOS), Sunter, Jakarta Utara.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR