Banyak pihak yang menyatakan pro dan kontra mengenai Mick Schumacher yang dikabarkan akan segera 'naik kasta' ke Formula 1.
Sementara Mick sendiri mengatakan sulit untuk membandingkan dirinya dengan sang ayah.
"Seorang pembalap harus menyesuaikan gayanya dengan persyaratan mobil masing-masing. Mengendarai mobil F3 jelas berbeda dengan mobil F2 atau F1," ujar Mick dalam sebuah wawancara.
"Aku belum tahu seperti apa gaya membalapku jika aku seorang pembalap F1. Jadi kurasa membandingkan dengan ayahku itu sulit," tukas juara F3 Eropa tahun 2018 ini.
Baca Juga: Intip Yuk Video Mick Schumacher di Mobil Tim Alfa Romeo Menjelang Sesi Latihan F1 Eifel 2020
Mick disebut akan bergabung dengan tim Alfa Romeo pada tahun 2021.
Namun hal tersebut kini mustahil, karena tim Alfa Romeo hari ini, Jumat (30/10) mengumumkan untuk mempertahankan duet Kimi Raikkonen dan Antonio Giovinazzi.
Hal yang mungkin terjadi, Mick Schumacher akan bergabung dengan Tim Haas yang bermitra dengan Ferrari.
Saat ini, Mick Schumacher sedang mengejar gelar juaranya di ajang F2.
Mick menduduki posisi pertama pada klasemen sementara F2 2020 dengan raihan 191, unggul 22 poin dari Callum Ilott.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | essentiallysports.com,Speedweek.com,GP Blog |
KOMENTAR