Baca Juga: Sokbreker RCB Ini Lagi Hits Dipakai Yamaha NMAX, Harganya Mulai Rp 2 Jutaan Sob!
Marcel mengungkapkan, kebijakan impor di Indonesia juga jadi faktor yang menguntungkan permintaan aksesori motor RCB.
"Sejak Juli sampai sekarang angka penjualan kami naik cukup siginifkan. Ini karena Indonesia masih menerima aksesori impor masuk, sementara negara lain sulit bahkan barang tidak bisa masuk," kata Marcel.
"Jadi permintaan di sini tinggi, kemudian stok kami dari luar juga melimpah," ucapnya.
Marcel menjelaskan, penjualan aksesori asal Malaysia tersebut kini terhitung lebih baik ketimbang tahun sebelumnya.
"Dibanding tahun lalu, penjualan kami melewati target, karena penjualan tahun 2020 itu naik 50 persen lebih. Padahal awal tahun kami sempat pesimis, tapi dengan berbagai faktor dan hasil produksi RCB yang banyak masuk ke sini, kini kami bisa meraih hasil positif," jelasnya.
Baca Juga: Pasang Pelek RCB di Yamaha NMAX 155 Lama Sukses Bikin Ganteng
Marcel menambahkan, tahun depan RCB berencana untuk mengembangkan brand image dan variasi produknya di Indonesia.
"Kedepannya kami akan mengembangkan variasi produk berdasarkan motor yang diminati di Indonesia, contohnya untuk Kawasaki ZX-25R yang animonya tinggi. Selain itu kami juga mau meningkatkan brand image dari sisi kualitas dan prestis konsumen kami yang memakai RCB di motornya," tutupnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR