Melempem Pada Seri MotoGP San Marino 2020, Takaaki Nakagami Ternyata Pernah Menelan Kenyataan Pahit di Sirkuit Misano

Pembalap bernomor 48 ini pun harus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena dirinya menderita cedera di bagian tengkorak, dada dan perut.

Namun nahas, nyawa Tomizawa tetap tak tertolong setelah mendapatkan perawatan intensif dari para dokter di rumah sakit Riccione dan dinyatakan meninggal pada pukul 14.20 waktu setempat.

Dua hari sebelum seri MotoGP San Marino 2020 digelar pada akhir pekan lalu, Takaaki Nakagami kembali mengenang kejadian pahit yang terjadi sepuluh tahun silam di Sirkuit Misano tersebut.

Dalam foto yang diunggah di akun Instagram @takanakagami, terlihat pembalap LCR Honda Idemitsu ini mendatangi tikungan 11 Sirkuit Misano, tempat terjadinya kecelakaan yang merengut nyawa Tomizawa.

Instagram/@takanakagami

Takaaki Nakagami saat mendatangi tikungan 11, tempat terjadinya kecelakaan yang merengut nyawa Shoya Tomizawa.

Baca Juga: Kemenangan Franco Morbidelli di MotoGP San Marino Jadi Bukti Kutukan Sirkuit Misano

Nakagami juga sempat melakukan ritual untuk mengenang mendiang Shoya Tomizawa.

"Halo, sahabatku. Saya akan datang lagi setelah balapan selesai. Balapan yang penting untuk saya," tulis Nakagami dikutip dari akun Instagram @takanakagami.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

いつも見守ってくれてありがとう！ 早く表彰台に上がらないとそろそろ怒られるな。 またレース後に行くね???? Hello my friend. I’ll come again after the race ???? 48 Important race for me! #SanMarinoGP #ShoyaTomizawa

A post shared by takanakagami (@takanakagami) on Sep 10, 2020 at 3:41pm PDT