Sainz mengingatkan keberhasilan Ferrari tahun lalu yang mampu meraih tujuh pole position.
Menurutnya, Ferrari tim yang tahu bagaimana membuat mobil yang sangat bagus.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Setelah Tim Williams Dijual, Claire Williams Mundur dan Tidak Lagi Memimpin Timnya
Sainz mengatakan hal yang paling membuat dia cemas adalah gagal meraih poin di balapan karena disebabkan bukan oleh kesalahannya sendiri.
Pembalap asal Spayol tersebut mengalami nasib sial di F1 Belgia 2020 ketika mobil yang ia kendarai mengalami masalah power unit dan gagal start.
"Saya sangat yakin, saya siap pergi ke Ferrari tahun depan," jelas Sainz.
"Saya rasa pergi ke Ferrari adalah suatu pengalaman yang unik dan tempat yang spesial bagi seorang pembalap F1. Beri aku pilihan itu 100 kali lagi, aku akan selalu bilang iya," pungkas Sainz.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Formula1.com |
KOMENTAR