GridOto.com - Mobil dengan lampu pop up seperti Mazda Miata, Astina, Toyota Supra, hingga AE86 Sprinter Trueno memang punya pesona sendiri, nah Cizeta-Moroder V16T lebih gokil karena lampu pop-upnya dua pasang!
Melihat posisi empat lampu pop up yang tumpuk-tumpuk di Cizeta-Moroder V16T ini enggak salah sih kalau dibilang kayak punden berundak macam Candi Cetho di Karanganyar sana, hehehe...
Cizeta-Moroder V16T yang layak disebut supercar ini lebih gokil lagi kalau ngomongin mesinnya, sudah V16 berkubikasi 6.000 cc!
Mesin Cizeta-Moroder V16T ini ternyata merupakan dua mesin Lamborghini Urraco yang berkonfigurasi V8 dan disambung jadi satu.
Baca Juga: 4WD Masih Kurang? Kenalan Sama Eliica, Supercar yang Sudah 8WD!
Nama Cizeta berasal dari singkatan Claudio Zampolli (CZ - Ci Zeta) yang ternyata juga pendesain dari Lamborghini Countach yang berkolaborasi dengan Giorgio Moroder yang mendesain sisi artistik dari mobil ini.
Sedangkan desain Cizeta-Moroder V16T secara keseluruhan ternyata bukan dibuat oleh Claudio Zampolli, melainkan oleh Marcello Gandini yang merupakan perancang Lamborghini Miura, Countach, dan Diablo.
Makanya kalau melihat desain Cizeta-Moroder V16T yang jadi satu-satunya produk keluaran Cizeta ini masih kerasa banget aura Lamborghininya terutama Countach dan Diablo.
Sebab desain dari Cizeta ini awalnya memang menggunakan desain Lamborghini Diablo yang ditolak oleh Chrysler saat mengakuisisi pabrikan berlogo banteng ini sehingga dipakai Marcello Gandini.
Dengan mesin V16 6.000 cc-nya, Cizeta-Moroder V16T ini mencatatkan power maksimal 540 dk dan bisa dengan mudah dikebut sampai 328 km/jam.
Keunggulan utama dari mesin V16 ternyata dari getarannya yang sangat halus dan tidak terasa, tapi sisi negatifnya tentu makan tempat.
Makanya di zaman sekarang sih mesin V16 biasanya dipakai di lokomotif dan genset gedung, jarang banget dipakai di mobil karena ukurannya yang makan tempat.
Ditambah lagi perkembangan teknologi mesin zaman now sudah lebih berkembang.
Cukup V6 atau V8 saja sudah bisa punya performa tinggi tanpa harus pusing mikirin komponen yang lebih banyak dan otomatis bikin biaya produksi membengkak.
Oh iya, kisah supercar ini ternyata cukup berkonflik karena Claudio Zampolli akhirnya pecah kongsi dengan Giorgio Moroder bahkan sebelum mobil pertamanya sempat diproduksi.
Makanya saat ini mobil ini sering disebut Cizeta V16T saja, bahkan unit yang sudah diproduksi dan dikirim pun sama sekali enggak ada embel-embel Moroder.
Saat pertama kali diproduksi pada tahun 1991, Cizeta memperkirakan bisa membuat satu unit per bulan alias cukup 12 unit setahun.
Namun produksi supercar 'ajaib' ini sempat terhenti pada tahun 1995 di angka 20 unit saja.
Kisah Cizeta V16T ini enggak berhenti sampai di situ karena ternyata produksinya dilanjutkan lagi pada tahun 2006.
Saat ini, kamu bisa kok memesan Cizeta V16T asal bisa siapkan dananya yang emang enggak sedikit.
Baca Juga: Gokil! Lamborghini Huracan Ini Dimodifikasi Jadi Mirip Sapi, Suara Knalpotnya Bikin Ngakak
Harga Cizeta-Morroder V16T ini mencapai angka 650 ribu Dolar AS dan 850 ribu Dolar AS untuk versi spyder.
Berarti kalau dirupiahkan langsung sih harganya Cizeta V16T ini sudah tembus Rp 10 Miliar. Atau bisa saja sampai Rp 20 Miliar karena statusnya yang langka.
Kebayang dong bakal ditambah lagi dengan biaya urusan surat-surat dan bea-bea lain kalau mau dijual di Indonesia?
Oh ya yang lucu kalau dengerin suaranya nih, halus banget saat sedang stasioner mirip suara vacuum cleaner.
Tapi kalau sudah digeber, baru deh kedengaran suara serak-serak kasarnya. Dengar aja di video yang ditautkan di bawah:
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR