"Tapi memang bicara soal harga, untuk box yang kelasnya premium seperti yang saya pakai ini lumayan mahal. Juga bakal menambah bobot ke motor kita karena penambahan dari berat boxnya itu sendiri," lanjutnya.
"Oh iya saya pernah dengar beberapa kasus box suka melayang alias copot ketika touring. Namun menurut saya itu semua tergantung penguncian ke baseplate di bracket boxnya jadi musti diperhatikan," tambah Agung.
Lain halnya dengan Muhammad Vizar yang lebih memilih menggunakan top bag dan side bag di Honda Spacy bertampang touring bike miliknya sob.
"Alasan saya cukup menggunakan top dan side bag ke Honda Spacy saya itu pertama karena Honda Spacy mesinnya hanya 110cc. Saya rasa kasihan kalau diberikan beban yang berat kalau pemakaian box menurut saya, makanya penggunaan top bag dan side bag menjadi pilihan yang cocok," tukas Vizar.
"Bahannya pun jauh lebih aman ketimbang box, jadi ngga bakal seperti box yang bisa pecah atau baret jika terjadi accident mas. Karena jelas ini seperti tas pada umumnya saja yang ketika dijatuhkan tidak berdampak apa-apa, mungkin hanya kotor-kotor saja," tambahnya.
"Harganya juga jauh lebih murah ketimbang box fullset atas dan samping mas. Mungkin kekurangannya itu ya harus siap sedia raincoat atau penutup air karena beberapa tas touring itu belum waterproof. Dan juga butuh tali pengikat tambahan agar bisa terpasang sempurna," ujar Vizar.
Nah kalau sobat yang pecinta touring seperti bro Agung dan bro Vizar, lebih memilih memakai box atau tas touring nih?
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR