"Kalau aki biasanya tidak berpengaruh, kecuali memang sebelum banjir akinya sudah lemah," ujar Dody kepada GridOto beberapa waktu lalu.
Ia mencontohkan, saat motor di-starter tidak bisa karena busi yang basah, coba keringkan atau ganti busi baru.
Misal busi sudah diganti dan tetap tidak mau hidup, waspadai kerusakan yang lebih berat.
Dody pun menyarankan agar mengecek area spul apakah ada yang gosong akibat korsleting atau tidak.
Setelah itu langsung urut area kabel dan soket secara menyeluruh, karena dikhawatirkan ada yang korsleting dari kabel.
"Terakhir dan paling banyak makan biaya jika rusak ada di area ECU," jelasnya.
Namun ia menyarankan agar motor yang terendam banjir tidak dinyalakan terlebih dahulu.
Lebih baik dibiarkan agar air yang berada pada beberapa komponen kering.
Baca Juga: Sering Diterjang Banjir Rob, Jalur Pantura Semarang-Demak Ditinggikan 41 Cm, Kapan Selesainya?
Pasalnya, jika dinyalakan, ditakutkan bakal terjadi korsleting akibat air yang tersisa meskipun motor terlihat sudah kering.
Soalnya air sendiri bisa tertinggal di area soket-soket kabel yang terdapat di bagian dalam motor.
Oleh sebab itu jangan sembarangan menyalakan motor yang terendam banjir sebelum dibersihkan dan dikeringkan oleh bengkel.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | GridOto.com,Tribunbatam.id |
KOMENTAR