Lanjut ke bagian kaki-kaki, motor ini mengusung konsep tracker namun street purpose. Hal ini ditunjang penggunaan ban aspal alias on road.
"Karena kepentingan daily use, makanya street tracker menjadi konsep yang dipilih mas Johan. Nah karena itu saya pakai ban aspal biasa. Untuk peleknya pakai V-Rossi alumunium ukuran 3.00 x 17 di depan dan 3.50 x 17 di belakang," kata Abraham.
"Yang unik di pengereman sektor depan mas, kita buat double cakram. Makanya shockbreakernya kita buat custom untuk tempat kaliper rem. Tromol juga kita custom biar double cakram bisa terpasang," ujar Abraham.
Naik ke bagian kemudinya, dibuat dengan nuansa street tracker yang retro namun tetap fungsional dipakai sehari-hari.
"Headlamp pakai daymaker 7 inch plus lampu sein LED DRL. Spidometer tetap memakai orinya Yamaha MT-25, stang kita pakai kepunyaan Honda CB150R gen 1, handgrip Baros, plus spion Rizoma," ujar Abraham.
Tidak lupa penggunaan knalpot custom handmade berbahan stainless terpasang demi meningkatkan performa mesin Yamaha MT-25 street tracker ini.
Terakhir, jok dibuat spesial sesuai keinginan sang empunya motor nih sob, dibuat menjulang menyesuaikan bentuk rangka custom akhir.
"Jok itu alasnya pakai plat galvanis ukuran 2 mm. Busa spesial, pakai tipe rebounded, dan dibalut dengan kulit sintetis hitam beludru motif horizontal," ujar Abraham.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR