Baca Juga: Kunjungan ke Dealer Suzuki Mulai Meningkat Selama Masa PSBB Transisi
Lebih lanjut, Harold juga sedikit menebar sinyal apabila mobil baru tersebut bakal dirakit secara lokal dan akan diekspor ke negara lainnya.
"Karena kan kita (Indonesia) harus tetap leading di ASEAN, kita sudah beberapa tahun terakhir ini leading nih jika dibandingkan dengan negara Thailand misalnya gitu kan," papar Harold.
"Selain menggenjot penjualan di dalam negeri, bagaimana kita juga bisa membangkitkan industri otomotif. Salah satunya dengan peluncuran produk-produk baru yang bisa memicu orang untuk membeli kendaraan," tambahnya.
Namun saat ditanya apakah mobil baru tersebut merupakan versi penyegaran atau facelift dari Karimun Wagon R, Harold enggan memberikan jawaban pasti.
Baca Juga: Jangan Kejar Murah, Pabrikan Bilang Menggunakan BBM Tidak Sesuai Anjuran Bisa Gugurkan Garansi
"Kalau kemungkinan pasti ada kemungkinan (untuk Karimun Wagon R Facelift), cuma realisasinya bisa cepat atau bagaimana sekali lagi kami tidak bisa memberikan statement," ujar Harold lagi.
"Artinya kami harus pelajari dulu apakah desainnya cocok untuk masyarakat Indonesia atau tidak, secara fiturnya seperti apa, strateginya juga seperti apa," tutupnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR