Terompet mobil bermerek 'Klaxon' baru muncul pada 1920.
Kata 'klaxon' berasal dari bahasa Yunani yang berarti "menjerit",
Klaxon dibunyikan dengan cara memencet 'bulb' yang ada di bagian belakang terompet untuk menghasilkan suara.
Jenis klakson ini mungkin menjadi salah satu yang paling berkesan dalam sejarah otomotif karena suara yang keras dan efektif sebagai tanda peringatan.
Sejak 1930, produsen terus melakukan eksperimen untuk membuat tipe klakson suara yang lebih ramah ditelinga.
Hingga pertengahan 1960, kebanyakan klakson mobil Amerika disetel ke not musik E-flat atau C.
Sejak saat itu, terompet mobil yang sekarang lebih sering disebut klakson terus mengalami perkembangan baik jenis, suara maupun cara pengoperasiannya.
Baca Juga: Punya Peranan Penting di Dunia Medis, Ternyata Begini Sejarah Ambulans
Hari ini, klakson mobil menjadi salah satu komponen wajib yang harus ada pada kendaraan.
Setiap negara juga memiliki peraturan masing-masing mengenai penggunaan klakson yang biasanya berkenaan dengan desibel maksimum yang diizinkan agar tetap aman saat berkendara.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Boomblaster.com |
KOMENTAR