"Ban dan pelek juga pakai part premium mas. Pakai ban Shinko depan belakang. Oh iya di sektor pengereman depan juga kita upgrade dengan Brembo, baik kaliper maupun piringan cakramnya," lanjutnya.
Ditambah lagi pengerjaan bodyworks dan frameworks juga turut menjadi faktor lain mengapa biaya yang dibutuhkan tembus ke angka Rp 70 juta.
"Bagian pembuatan bodyworks juga musti diukur baik-baik mas, kaya bikin tangki misalkan. Musti pas dengan proporsi rangka dan motornya. Jangan kegedean dan juga kekecilan," ujarnya.
"Sebenarnya, bisa saja angkanya melebihi Rp 70 jutaan kalau pemakaian partnya lebih premium. Bisa juga dibawah itu mas, ya kita mengikuti kemauan customer saja sih hehe," lanjut Adi sambil mengakhiri.
Hmm, berarti kalau misalkan ditotalkan harga jual ER-6N seken dengan biaya penggarapan motor ini bisa dapat satu buah mobil LCGC baru ya sob, gokil juga!
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR