Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Susah-susah Gampang Modif Motor Trail dan Supermoto Menjadi Scrambler

Yuka Samudera - Rabu, 17 Juni 2020 | 17:17 WIB
Alasan kenapa motor trail dan supermoto cocok dirombak menjadi scrambler.
Ardi/Brilliant Custom
Alasan kenapa motor trail dan supermoto cocok dirombak menjadi scrambler.

GridOto.com - Beberapa dari mungkin menggarap motor custom klasik dilihat dari bahan awal, biasanya motor yang memiliki konstruksi rangka naked bike atau touring bike.

Jelas karena rangka utamanya saja bisa dibilang mudah dicustom arena bentuknya hampir lurus ke belakang. Kalau pun ingin menggunakan bahan sport bike, tentunya solusi swap engine menjadi pilihan.

Namun sangat jarang sobat temui modifikasi custom klasik berbahan motor yang bergenre trail ataupun supermoto bukan?

Eits jangan salah, Brilliant Custom Motorcycles berhasil menggarap sebuah motor bergenre supermoto, yaitu Kawasaki D-Tracker 250 menjadi sosok scrambler yang jangkung dan gagah!

Tapi bukan berarti perkara yang mudah sob untuk menggarap motor ini. Tentu musti pakai perhitungan matang dan enggak asal potong dan rombak sana-sini.

Ilustrasi Kawasaki D-Tracker X 250.
Kawasaki Moto Art
Ilustrasi Kawasaki D-Tracker X 250.

"Menggarap motor custom berbahan trail atau supermoto seperti D-Tracker 250 buat kami bisa dibilang susah-susah gampang. Karena konstruksi rangka yang berbeda dari kebanyakan motor-motor naked bike yang biasa jadi bahan custom," buka Adi Prasetio, punggawa Brilliant Custom Motorcycles.

"Karena seat height yang tinggi, lalu profil kaki-kaki yang jangkung, makanya musti diukur dan dihitung benar-benar biar presisi dan sesuai dengan postur si pengendaranya nanti," lanjutnya.

Selain itu, konstruksi rangka motor trail dan supermoto itu ramping karena memang peruntukkannya untuk dual purpose.

Ini berpengaruh ke proses pengukuran dan pembuatan bodi-bodi customnya sob.

Rangka utama jelas kena rombakan agar konsep scramblernya muncul.
Ardi/Brilliant Custom
Rangka utama jelas kena rombakan agar konsep scramblernya muncul.

"Jelas pengaruhnya ke pembuatan bodi custom baru mas. Contoh kaya tangki, karena rangka tengah itu ramping makanya untuk tangki kita sesuaikan juga ukurannya biar pas dengan hasil akhirnya nanti," tukas Adi.

"Bodi custom lain seperti sepatbor, cover aki, dan cover undertank juga musti disesuaikan dengan ukuran motornya. Jadi gimana caranya kita membuat motor custom di rangka supermoto atau trail, namun enggak terlihat kekecilan atau kegedean," lanjutnya.

Bagian kaki-kaki juga musti diperhatikan sob, apalagi penggunaan pelek dan ban.

"Sektor lain yang musti diperhatikan adalah kaki-kaki, menurut saya pemakaian ukuran pelek dan ban harus pas. Jangan sampai motor sudah jangkung, tapi kaki-kaki kelihatannya enggak seimbang, kalau kekecilan nanti kelihatan ceking, kalau kebesaran malah kebanting dengan bodi akhirnya," katanya.

Bagian headlamp terkesan misterius. Visornya custom handmade.
Ardi/Brilliant Custom
Bagian headlamp terkesan misterius. Visornya custom handmade.

"Ya kesimpulannya, kalau mau bikin motor custom dengan bahan motor trail atau supermoto sih cocok-cocok saja mas. Masih worth it, asal penggunaan part dan pengerjaan yang tepat, motor pun bakal kelihatan macho dan gagah hehe," lanjut Adi seraya mengakhiri.

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa